PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT

STATUS AKREDITASI

BAIK SEKALI

NOMOR SK

0129/LAM-PTKes/Akr/Sar/III/2024

PROFILE

Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat merupakan salah Program Studi dilingkup Fakultas Kesehatan Universitas Mitra Indonesia, yang sebelumnya berada dibawah STIKES Mitra Lampung yang berdiri sejak tahun 2001 berdasarkan SK Kemendikbud RI nomor 32/D/O/2001 yang kemudian pada bulan Juni Tahun 2018 STIKES Mitra Lampung bergabung dengan STIKES Mitra Lampung, AMIK Mitra Lampung, A2M Mitra Lampung berubah bentuk menjadi Universitas Mitra Indonesia yang berada dibawah naungan Yayasan Mitra Lampung berdasarkan SK Kemenristek Dikti RI nomor 518/KPT/I/2018. Selanjutnya Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat berada dibawah pengelolaan Fakultas Kesehatan Universitas Mitra Indonesia yang bertujuan Meningkatkan kualitas di bidang pendidikan dalam rangka menghasilkan Sarjana Kesehatan Masyarakat yang kompeten sebagai seorang manajer, leader, researcher, educator, communitor, enterpreneur dan consultant dibidang kesehatan masyarakat.

KOMPETENSI

Sikap (S)

  1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius.
  2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika.
  3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila.
  4. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggung jawab pada negara dan bangsa.
  5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan serta pendapat atau temuan orisinil orang lain.
  6. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan.
  7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
  8. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik.
  9. Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.
  10. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.

Penguasaan Pengetahuan (P)

  1. Memiliki penguasaan dasar/prinsip Ilmu kesehatan masyarakat pada tingkat sintesis yang menjadi instrumen dalam meningkatkan kesehatan masyarakat setinggi-tingginya, mencakup ilmu yang berkaitan dengan epidemiologi, biostatistik dan kependudukan, administrasi/manajemen dan kebijakan kesehatan, serta ilmu sosial dan perilaku, dengan mempertimbangkan fungsi kesehatan masyarakat yang esensial.
  2. Memiliki penguasaan dasar/prinsip Ilmu kesehatan masyarakat pada tingkat sintesis yang menjadi substansi dalam meningkatkan kesehatan masyarakat setinggi-tingginya, mencakup ilmu yang berkaitan dengan kesehatan lingkungan, keselamatan dan kesehatan kerja, ilmu gizi, dan kesehatan reproduksi, dengan mempertimbangkan fungsi kesehatan masyarakat yang esensial.

Keterampilan Umum

  1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya.
  2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur.
  3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara, dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi.
  4. Menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi.
  5. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data.
  6. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya.
  7. Mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi serta evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggung jawabnya.
  8. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di bawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri.
  9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.

Keterampilan Khusus

  1. Mampu menerapkan pengkajian dan analisis situasi di bidang kesehatan masyarakat pada kegiatan tingkat primer dengan pendekatan interdisiplin (Analysis and Assessment skill).
  2. Mampu menerapkan kebijakan dan perencanaan kesehatan bidang kesehatan masyarakat pada kegiatan tingkat primer dengan pendekatan interdisiplin kesehatan (Policy development and program planning skill).
  3. Mampu mempraktekkan komunikasi secara efektif yang sesuai untuk kegiatan promotif dan preventif di bidang kesehatan masyarakat (Communication skill).
  4. Mampu melakukan penyesuaian dengan budaya setempat dalam kegiatan promotif dan preventif di bidang kesmas (Cultural competency/ local wisdom skill).
  5. Mampu melaksanakan pemberdayaan masyarakat pada kegiatan promotif dan preventif di bidang kesehatan masyarakat (Community dimensions of practice).
  6. Mampu menerapkan prinsip-prinsip perencanaan dan pengelolaan sumber daya/dana di bidang kesmas pada kegiatan di tingkat layanan kesehatan primer dengan pendekatan interdisiplin (Resources/financial planning and management skill).
  7. Mampu menerapkan kepemimpinan dan berpikir sistem di bidang kesehatan masyarakat pada tingkat kegiatan di pelayanan kesehatan primer dengan pendekatan interdisiplin (Leadership and systems thinking/total system skill).
  8. Mampu menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan kewirausahaan di bidang kesehatan masyarakat (Entrepreneurial skills).

PEMINATAN

  1. Manager (Manajer): Manajer pelayanan kesehatan masyarakat, seperti kepala puskesmas, kepala dinas kesehatan, kepala seksi di dinas kesehatan, ketua tim khusus di dinas kesehatan, dll.
  2. Leader (Pemimpin): Pemimpin yang memberi teladan baik dalam penyelesaian masalah kesehatan, seperti Kepala Desa, RT/RW, Lurah, Camat, Bupati/Walikota, Gubernur, bahkan Presiden.
  3. Researcher (Peneliti): Pengkaji permasalahan di bidang kesehatan dalam pengembangan pengetahuan dan teknologi yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah kesehatan di Indonesia dan internasional, seperti peneliti vektor penyakit, peneliti kebijakan, dan lain-lain.
  4. Educator (Pendidik/Penyuluh/Pemberdayaan Masyarakat): Pendidik materi-materi kesehatan baik di masyarakat umum maupun masyarakat khusus, seperti pendidikan kesehatan di sekolah. Pendidik juga dapat berfungsi sebagai tenaga pengajar di institusi pendidikan.
  5. Communicator (Influencer/Advokator/Negosiator): Sebagai influencer kesehatan masyarakat, mampu mengadvokasi pemangku kebijakan dalam kesehatan masyarakat, dan cakap dalam menegosiasi penanganan masalah kesehatan masyarakat.
  6. Entrepreneur (Wirausahawan): Mampu memulai bisnis di bidang kesehatan masyarakat.
  7. Consultant (Konsultan Kesehatan): Pemberi arahan dan bimbingan kepada masyarakat dalam penyelesaian masalah kesehatan, seperti konsultan gizi, konsultan AMDAL, konsultan K3.

PROGRAM KELAS

Program Kelas Reguler (Senin - Jumat) (08.00-17.00)

Program Kelas Non-Reguler (Senin - Jumat) (16.00-22.00)

Visi

Menghasilkan lulusan sarjana kesehatan masyarakat dengan keunggulan bidang promotif dan preventif pada masalah Penyakit Tidak Menular yang berwawasan teknologi, kewirausahaan dan kemitraan pada tahun 2039

Misi

  1. Melaksanakan pendidikan yang berkualitas sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, kewirausahaan dengan keunggulan di bidang preventif dan promotif pada masalah kesehatan masyarakat yang berwawasan teknologi, kewirausahaan, dan kemitraan pada tahun 2039.
  2. Melaksanakan penelitian yang sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dan berkontribusi pada pembangunan kesehatan dengan keunggulan di bidang promotif dan preventif pada masalah Penyakit Tidak Menular.
  3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dengan menerapkan wawasan teknologi dengan keunggulan di bidang promotif dan preventif pada masalah Penyakit Tidak Menular.
  4. Mengembangkan jejaring kemitraan di tingkat Nasional dan Internasional.

KEUNGGULAN

KURIKULUM (KRS)

STAFF DOSEN

NIDN/NIDK NAMA GELAR EMAIL PUBLIKASI
0212075701 Achmad Djamil S.KM.,M.KM.,M.Kes babeachmaddjamil@umitra.ac.id
0224019001 Dian Utama Pratiwi Putri Dr.S.Kep.,M.Kes dian@umitra.ac.id
0214079002 Dwi Yulia Maritasari S.KM.,M.KM dwiyulia@umitra.ac.id
0204028801 Febria Listina S.KM.,M.Kes febria@umitra.ac.id
0226118903 Nana Novariana S.KM.,M.Kes nana@umitra.ac.id
0214119101 Nova Mega Rukmana S.S.T.M.Kes novamegarukmana@umitra.ac.id
0230098601 Nur Sefa Arief Hermawan S.KM.,M.Kes sefa@umitra.ac.id
0214119101 Nurul aziza S.S.T.M.Kes nurul@umitra.ac.id
Rustika Dr.dr.,S.KM.M.Si rustika@umitra.ac.id
0225099301 William Arisandi S.KM.,M.KM william@umitra.ac.id