GINTA Wiryasenjaya, enterepreneurship dan pelaku ekonomi Lampung, menilai cara pandang mahasiswa memiliki bargaining yang lebih dalam membuat program kewirausahaan. Hal tersebut disampaikan Ginta, dalam acara Pelatihan Pembuatan Proposal Kewirausahaan Mahasiswa di STIE Mitra Lampung (6/11).
Disamping Ginta hadir juga pemateri tamu lainnya Mohammad Ahsin, SE., MBA. (Cluster Manager Micro Business Cluster Bandar Lampung 1), dan E. Indrajaya, Branch Manager Bank Mandiri Kantor Cut Mutia. Mereka didampingi oleh Waket III, Ir. Affan Zaldi Erya, dan Ketua SPMI sekaligus dosen mata kuliah Kewirausahaan, K. Ridwan Rakasiwi BSJ. M.Si.
Kegiatan pelatihan ini sejalan dengan program gerakan kewirausaan nasional, dan HIPMI dalam hal ini sangat concern dengan para wirausaha pemula. Ginta dalam materinya memaparkan bagaimana teknis membuat proposal kewirausahaan baik yang sudah ada usahanya maupun yang baru sebatas merencanakan usaha. Sebagai tindaklanjutnya nantinya proposal yang dibuat mahasiswa setelah melalui proses bimbingan akan diteruskan ke Kementerian Koperasi dan UKM, Dikti atau kemitraan kewirausahaan yang sudah terjalin sejauh ini.