Pelbagai cara dalam memaknai Hari Pahlawan dan rasa nasionalisme. Mahasiswa Umitra yang dikoordinir oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Umitra, Senin (11/11), berhimpun dan melakonkan tpentas lagu, puisi dalam teaterikal nasionalisme yang dipentaskan di kampus yang berada di Gedungmeneng, Bandarlampung tersebut.
Puluhan aktivis Umitra berbagi peran, ada yang menokohkan sosok penjajah, ada pula pejuang sebagian lainnya mengambil bagian sebagai penunjang aks teaterikal, seperti sebagai pribumi, petani, perawat, mahasiswa.
Klimaks dari pentas dilakukan di halaman depan Umitra, mahasiswa membacakan puisi-puisi nasionalisme, lalu lagu-lagu ode dan perjuangan juga ikut memeriahkan suasana. Dan tak ketinggalan, aktivis-aktivis ini membagikan rangkaian bunga kepada pengendara bermotor yang kebutulan melintas di depan kampus.
Meno, PJs Presiden BEM Umitra, mengungkapkan persiapan latihan untuk teaterikal ini tergolong singkat, hanya 1 hari, namun atas kesungguhan mereka mereka bisa mementaskan aksi dengan sangat baik. “Pentas ini juga berkordinasi dengan seluruh organisasi kemahasiswaan Umitra,” ujar Meno mahasiswa keperawatan semester V Umitra.
Dr. H. Andi Surya, Ketua Yayasan Umitra, merasa bangga dengan jiwa nasionalisme yang terus tumbuh dan berkembang di kalangan mahasiswa Umitra.”Rasa bangga dan syukur kami, karena nasionalisme dan semangat kebangsaan yang tak luntur di kalangan generasi muda,” ujar Andi