Mahaisiswa Umitra Kunjungi PDII LIPI

Posted by : Admin  Selasa, 10 Mei 2016  View:2239

Mahaisiswa Umitra Kunjungi PDII LIPI

Bandar Lampung --  Ratusan mahasiswa dari STMIK dan AMIK Umitra mengadakan kunjungan lapangan Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah (PDII) LIPI, di Jakarta, 9/05/2016.

Kunjungan lapangan ini menurut dosen pembimbing Arie Setya Putra, untuk melihat secara langsung institusi terdepan di bidang dokumentasi dan informasi dalam rangka ikut membangun masyarakat yang adil, cerdas, kreatif, integrative dan dinamis berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi yang humanistik. “PDII LIPI adalah melaksanakan pemberian jasa, penelitian dan pengembangan di bidang dokumentasi dan informasi ilmiah,” ungkap Arie.

Kunjungan Lapangan ini dalam rangka Kuliah Kerja Lapangan mahasiswa Umitra yang dilakukan di Jakarta dan Bandung, dengan mengunjungi beberapa tempat terkait dengan teknologi dan industri.

Ilmu pengetahuan adalah kekuatan yang sering diucapkan oleh para cendekia di zaman ini.. Untuk melestarikan ilmu pengetahuan pemerintah mendirikan Pusat Dokumentasi Ilmiah Nasional (PDIN) pada tanggal 1 Juni 1965. PDIN merupakan salah pusat di bawah organisasi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia – LIPI.

21 tahun kemudian seiring dengan perkembangan zaman yang menuntut organisasi lebih adaptif, PDIN diubah namanya menjadi Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah (PDII). Penambahan kata informasi bukanlah tanpa makna, akan tetapi mengandung pancaran citra ke arah yang lebih maju.

PDII LIPI mempunyai tugas pokok melaksanakan pembinaan dan pemberian jasa dokumentasi informasi ilmiah sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan ketua LlPI
Untuk merealisasikan tugas pokok tersebut PDII melakukan tiga jenis kegiatan utama yaitu jasa dokumentasi, jasa informasi, pembinaan dan pengembangan di bidang dokumentasi informasi.

Pendokumentasian dilaksanakan secara computerized melalui pengembangan pangkalan data bibliografis untuk memberikan kemudahan akses informasi. Pangkalan data yang tersedia meliputi monografi, prosiding, tesis, laporan hasil penelitian, Riset Unggulan Terpadu (RUT), artikel majalah ilmiah Indonesia, makalah seminar dan informasi paten.

Pengembangan pangkalan data menggunakan software aplikasi WINISIS yang merupakan nama popular dari Computerized Documentation System/Integrated Set of Information System (CDS/ISIS) versi Windows.

Selain dalam bentuk tercetak PDII juga melakukan pelestarian bahan pustaka dengan mengalihmediakan dalam bentuk mikrofis dan mikrofilm, terutama bagi artike-artikel mengenai Indonesia. PDII mempunyai fasilitas yang memadai, dan telah berpengalaman puluhan tahun untuk melaksanakan kegiatan ini.

Kegiatan jasa dokumentasi yang dilakukan antara lain selalu mengikuti munculnya literatur ilmiah dan usaha untuk mendapatkannya. Dokumentasi tersebut selanjutnya diolah dan disiapkan dalam bentuk pangkalan data dan himpunan literatur pangkalan data tersebut telah dapat diakses melalui jaring informasi global atau internet.

Guna menjangkau pemakai yang belum mempunyai kemudahan akses pada jaringan tersebut secara berkesinambungan PDII LIPI menerbitkan bentuk literatur sekunder seperti indeks sari karangan, katalog induk dan lain-lain.

Kegiatan jasa informasi mencakup semua upaya untuk memenuhi kebutuhan informasi yang diperlukan pengguna baik dikerjaan sendiri maupun bekerja sama dengan pihak lain. Untuk itu PDII-LIPI berusaha menggali sumber informasi yang ada pada koleksi sendiri serta mengakses berbagai pangkalan data di luar negeri melalui internet.

Berbagai jasa informasi ilmiah yang disediakan oleh PDII-LIPI antara lain, kegiatan perpustakaan, kegiatan jasa paket informasi ilmiah, jasa informasi teknologi, jasa informasi ilmu hayati, jasa informasi rekayasa dan industri.

PDII mempunyai perpustakaan yang diperuntukkan bagi pengguna yang datang langsung memanfaatkan fasilitas yang tersedia. Bagi pengguna yang tidak mempunyai keterbatasan waktu, kemampuan menemukan informasi dengan cepat dan ingin mendapatkan informasi yang sesua dan siap dimanfaatkan, PDII menyajikan beberapa bentuk kemasan informasi yang disesuaikan dengan keperluan (tailor made).

Penelitian yang dilakukan meliputi penelitian untuk mencari cara yang efektif dan efisien dalam upaya meningkatkan kinerja PDII melalui penyusunan konsep dan pemetaan ilmu pengetahuan. Luaran dari kegiatan ini adalah publikasi ilmiah, laporan penelitian, artikel majalah, makalah seminar dan buku.

Penelitian dan pengembangan yang telah dilakukan antara lain knowledge management dengan studi kasus jambu mete, penerapan knowledge management pada organisasi, studi kebijakan dokumentasi, pemetaan ilmu pengetahuan dan teknologi studi kasus bidang antropologi dan ilmu hayati.

Untuk merealisasikan semua kegiatan tersebut PDII LIPI didukung oleh 150 karyawan, 45% dari jumlah tersebut menduduki jabatan fungsional pustakawan, arsiparis, peneliti, perencana, pranata humas, analis kepegawaian dan pranata komputer. Sisanya adalah tenaga teknis bidang reprografi , mikrografi dan telematika serta tenaga adminstratif.

Dalam era yang kian menuntut pacuan yang lebih kencang seperti sekarang ini, PDII LIPI tidak ingin cepat puas, prestasi yang sudah diraih tak bisa sekedar digenggam tetapi justru harus diteruskan lagi hingga mencapai titik yang lebih tinggi.

Dalam zaman persaingan ini, perencanaan masa depan PDII LIPIl ditonjolkan pada upaya peningkatan pelayanan tidak terbatas pada mempertahankan prestasi yang telah diraih, sebab paradigma kepuasan pemakai setiap saat selalu berubah seiring perkembangan waktu.

Untuk itu pekerjaan PDII-LIPI di masa yang akan datang menjadi lebih berat selain karena beragamnya masyarakat pengguna yang harus dilayani juga karena makin progresifnya akselerasi transformasi teknologi informasi yang membuat para penguna lebih sadar dalam hal pelayanan informasi dan pustaka teknologi.

Memamg pada era globalisasi sekarang ini sebuah lembaga yang bergerak dalam bidang dokumentasi dan informasi mutlak melandasi setiap langkahnya dengan kecendikiaan dan PDII-LIPI telah melakukannya dengan baik.

Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah (PDII) LIPI memiliki tugas dan wewenang untuk melakukan pemantauan atas seluruh publikasi terbitan berkala yang diterbitkan di Indonesia. Sebagai bagian dari tanggung-jawab tersebut, PDII menerbitkan ISSN (International Standard of Serial Number) yang merupakan tanda pengenal unik setiap terbitan berkala yang berlaku global.