Keluarga besar GS Umitra Nobar bersama anak yatim

Posted by : Admin  Kamis, 02 Februari 2017  View:1918

Keluarga besar GS Umitra Nobar bersama anak yatim

Ratusan anak-anak dari 4 panti asuhan di Bandar Lampung dan sekitarnya, merasakan kegembiraan saat dapat kesempatan nonton bareng bersama Dr. H. Andi Surya beserta keluarga Umitra-GS, di XXI Mall Boemi Kedaton, Bandar Lampung, Rabu Malam (1/2/2017).

Malam hari itu merupakan pengalaman pertama bagi ratusan anak-anak  yang berasal dari dari Panti Asuhan Afifa, PA Kasih Ibu, PA Al Husna dan PA Raudhatul Jannah untuk nonton  bersama di Mall. Mereka menyaksikan film yang bertitel: Iqro’ merupakan film Indonesia bertema drama religi yang diproduksi oleh Masjid Salman ITB, Salman Film Academy. Film ini disutradarai oleh Iqbal Alfajri.

Menurut Andi Surya ide untuk mengajak anak-anak menonton bareng ini, kerena film ‘Iqro’ dapat mengobati kerinduan akan kurangnya film nasional sebagai tontonan keluarga. Dan diharapkan kehadiran film ‘Iqro’ ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia. “Dari film ini harapannya kita dapat meningkatkan ketakwaan dan keimanan kita serta menggugah mata hati tentang kebesaran Allah akan alam semesta yang diciptakannya,” ingat Andi Surya,  yang merupakan Ketua Yayasan Umitra dan Global Surya.

Film yang dibintangi oleh Cok Simbara, Neno Warisman, Aisha Nurra Datau dan Raihan Khan ini dirilis sejak 26 Januari 2017, menceritakan tentang gadis cilik bernama Aqila yang menyukai dunia astronomi namun jurang minat belajar Al Quran sehingga belum  bisa mengaji. Aqila memiliki Kakek seorang astronom yang bekerja di Pusat Peneropongan Bintang Bosscha (Observatorium Bosscha).

Aqila bermaksud membuat tugas sekolahnya yang berhubungan dengan astronomi sekaligus ingin membuktikan pada teman-temannya bahwa ia bisa meneropong planet Pluto lewat teropong utama Bosscha, karena kakeknya merupakan seorang astronom yang mengepalai Observatorium Bosscha.

Namun Aqila justru tidak mendapatkan yang diinginkannya. Kakeknya memberikan syarat Aqila harus bisa mengaji baru boleh meneropong Pluto. Aqila pun menyanggupinya.

Dirumah Kakeknya, Aqila belajar mengaji lewat bimbingan Ross, pembantu kakeknya. Aqila belajar membaca Al Quran dengan metode Iqro yang fun, berirama dan dibawakan secara ringan.

Pengalaman Aqila belajar Al Quran dan teladan dari kakeknya inilah yang menggungah mata hati Aqila tentang kebesaran Allah SWT yang menciptakan alam semesta.